Menjelajah Warung Fried Chicken Yang Menjamur Di Jogja

Restoran siap saji seperti KFC, McD, Burgerking, dan Texas tentunya sudah tak asing lagi buat masyarakat Indonesia ini. Restoran siap saji dari Amerika ini sudah sangat banyak kita lihat cabangnya di berbagai kota di Indonesia. Menu yang paling populer di restoran siap saji tersebut biasanya antara ayam tepung crispy atau kalau gak ya burger nya. Dengan harga mulai sekitar 30 ribuan untuk satu paket berisi nasi ayam a Restoran atau warung ayam tepung ala - ala "KFC" kini sudah lumayan menjamur di Jogja. Ada beberapa merk ayam tepung crispy yang rasanya bisa hampir disamakan dengan ayam KFC atau Mcd. Ya walaupun tentu masih kalah dibanding yang aslinya. Saya pun punya beberapa andalan ayam tepung crispy yang sering jadi tombo pengen saya kalau kepengen makan ayam KFC tapi dengan duit minimalis.

#Yogya Chicken

Ini adalah outlet fried chicken yang pertama kali saya datangin waktu dulu sekitar tahun 2014. Terkenal dengan sebutan "JogChick", tempat ini menjadi pelopor warung ayam tepung crispy yang ada di Jogja. Outlet Yogya Chicken ini bisa kalian jadikan standar fried chicken lainnya yang bakal kalian coba di Jogja.

Dulu pas waktu pertama saya coba, saya lumayan kaget dengan rasanya yg lumayan enak untuk waktu itu karena belum ada pembanding lain yg muncul. Dan juga harganya yang gak nyampe 10ribu waktu itu tapi sudah dapat nasi ayam mirip KFC.

Untuk sekarang sih rasa ayamnya biasa saya, nasinya juga lumayan hambar dan tehnya juga cenderung tawar. Tapi yang saya suka dari "JogChick" ini adalah krispy dan kriuk kulit ayamnya yang sangat renyah. Terakhir saya kesana sudah lebih dari setahun lalu dan harganya sekitar 12.000 untuk sepaket nasi dada ayam dan teh. Murahhh kann.

#Popeye Fried Chicken

Popeye Chicken ini adalah merk ayam crispy kedua yg muncul di dekat tempat saya tinggal. Dibanding Jogchick, ayam di Popeye Chicken ini sedikit lebih besar. Akan tetapi jangan berekspektasi terlalu tinggi, penyebab ayammya lumayan besar adalah kulit nya yg lumayan tebal alias kebanyakan tepung. Buat kalian yang kurang suka tepung crispy nya, mungkin bakal berasa eneg kalau kalian makan semua kulit tepung crispynya.

Untuk harganya sendiri sekarang sekitar 12.000 untuk paket nasi ayam dada dan juga estehnya. Untuk ukuran nasinya sedikit lebih kecil dibanding merk JogChick tadi.

#Olive Fried Chicken

Kalau dilihat dari namanya, mungkin kalian bakal  berpikir merk ini masih ada hubungannya sama Popeye tadi. Padahal gak ada hubungannya sama sekali lho, bahkan sampai ditulisin di tembok outlet mereka kalau tidak ada hubungan dengan merk ayam cripy lain. Lagian suruh siapa namanya kok sama sama ngambil dari film kartun. Huh...

Olive fried Chicken ini adalag ayam paling favorite untuk saya saat ini. Terakhir kali saya beli tadi sore pas sehabis pulang kerja. Sejak semalem saya lihat gambar ayam crispy di Instagram, makanya sorenya pun saya langsung mampir untuk beli.

Harga satu paket nasi ayam dada plus segelas es teh manis itu cuma 12.500. Lebih mahal 500 perak kalau dibanding dua merk diatas tadi. Tapi sebanding dengan rasa yang mereka sajikan kok.

Sebagai informasi saja, ukuran ayamnya lumayan besar seperti Popeye tadi, tapi tepungnya tidak tebal sama sekali. Kulit ayamnya yang crispy dan gurih ditambah nasi hangat yang sudah ditabur lada dan juga saos di pojokan piring membuat saya kepikiran lagi sekarang pas lagi nulis ini hahahahah. Pokoknya jujurr, ini paling debest dibanding fried chicken yang sudah saya tulis diatas maupun yang baru mau saya tulis dibawah.

#Rocket Fried Chicken

Nah merk satu ini merupakan pelopor waralaba pada sektor ayam crispy yg ada di Jogja ini. Ini merupakan saingan berat dari Olive Fried Chicken. Di berbagai tempat di Jogja biasanya gerainya bersebelahan atau berseberangan dengan Olive, sudah kayak Alfamart dan Indomart saja hehe.

Outletnya sudah menjamur diberbagai tempat khususnya di wilayah Jogja dan Jateng. Bahkan saya pernah dengar kalau diwilayah Kalimantan Timur pun sudah mulai ada gerai Rocket Fried Chicken ini. Wehhh.

Rocket Chicken ini merupakan ayam favorite saya kedua setelah Olive. Karakteristik kulit yg lumayan tipis dengan bumbu yang lumayan berasa ladanya membuat rasanya lumayan ngangenin. Cuman yang kadang bikin agak kesal adalah nasinya yang kadang nyempil batu kerikil yg bikin illfeel. Oh iya untuk harganya satu porsi nasi ayam dada beserta minum es teh sekitar 13.500 rupiah saja.

#Chicken Crush

Nah di Chicken Crush ini konsepnya lumayan beda dengan waralaba fried chicken yang sudah saya sebutin diatas tadi. Di outlet merk ini, kalian boleh refill alias nambah esteh sepuas kalian karena untuk tehnya memang disediakan di dekat tempat duduk pelanggan.

Untuk seporsi nasi ayam dada di Chicken Crush ini, harganya sedikit lebih mahal dari yang lain yaitu 15.000. Yah biasanya yang kesini mbak mbak hits pake scoopy atau vespa matic.Untuk dari segi rasa dan ukuran, ayamnya sedikit lebih kecil dari Olive dan Rocket. Namun, rasanya  lumayan strong bumbunya tapi berasa pas saja.

Nah, itu tadi adalah lima meri fried chicken ala KFC yang outletnya lumayan menjamur di Jogja. Untuk urusan rasa yang saya tuliskan tadi, itu cuma urusan selera saja. Kalian boleh saja setuju ataupun saja tidak setuju.

Tapi yang jelas, Fried chicken merk lokal ini bisa buat solusi kalian yang pengen makan ayam tepung ala KFC tapi kantong minimalis. Apalagi buat kalian yang pengen jalan bareng pacar kalian tapi tetep pengen ngirit, biar ga dibilang pelit. Hehehehe